Mahasiswa Kewirausahaan Pamerkan Berbagai Produk Kreatif dan Inovatif



Rabu (21/12), Pusat Studi Kewirausahaan Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) menggelar Expo Kewirausahaan Mahasiswa Unitomo #2. Bertempat di Lapangan Gedung F Kampus Unitomo, kegiatan ini mengusung tema "Mahasiswa Berdaya, Unitomo Maju" dan dibuka langsung oleh Rektor, Siti Marwiyah.

 

Dalam sambutannya, Iyat, sapaan akrab Siti Marwiyah mengatakan kegiatan ini mampu menggiring mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif membuat produk atau jasa. "Ini sebagai implementasi dari matakuliah kewirausahaan, apa lagi dalam kegiatan ini turut serta para peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka atau PMM yang notabennya mereka dari perguruan tinggi yang tersebar se Indonesia. Mereka akan berkolaborasi membuat produk-produk yang inovatif", jelas Iyat.

 

Lebih kanjut, Iyat menjelaskan kegiatan Expo Kewirausahaan kali kedua ini akan ditindaklanjuti untuk dibuatkan inkubator bisnis bagi produk mahasiswa yang dinilai memiliki keunggulan dibanding peserta yang lainnya. "Jadi tidak hanya sekedar ceremonial di kegiatan expo ini saja, harus ada sustainability bagi produk unggulan, ke depan akan kita buatkan Keirausahaan Corner untuk memamerkan produk mahasiswa yang nantinya akan menjadi ikon Unitomo. Karena kami bangga, mahasiswa bisa berkreasi seperti ini, dan kegiatan expo kewirausahaan akan kami jadikan agenda tahunan, bila perlu tiap akhir semester", imbuhnya.

 

Sementara itu, Ayu Lilian Ningrum, Ketua Kelompok Produk "Tropicho" merasa senang produknya bisa dirasakan banyak mahasiswa dan dosen. "Jenis minuman yang kami buat adalah sari buah sirsak, yang mana kami memberikan sentuhan-sentuhan kekinian seperti jelly dan lainnya, dan tentunya melalui produk ini kami ingin menggeser kebiasaan membeli junk food seperti yang dilakukan milenial masa kini", ujar mahasiswa semester 3 Fakultas Hukum ini.

 

Ditemui di sela kegiatan, Ketua Pusat Studi Kewirausahaan, Fedianty Augustinah mengungkapkan antusias mahasiswa mengikuti kegiatan ini sangat tinggi, setidaknya ada sekitar 70 produk yang dihasilkan oleh 9 kelas yang ada. "Di kegiatan kali ini, ide-ide mahasiswa sangat kreatif dan inovatif. Meski dalam kegiatan ini dilombakan, namun yang mahasiswa kejar bukan juaranya tapi produk-produk yang bisa dikenal banyak orang", pungkasnya