Detail Berita

Jumat (06/07), Fakultas Sastra Universitas Dr. Soetomo (FS Unitomo) menggelar acara Cross Culture (pertukaran budaya) antara Indonesia dengan Amerika. Kegiatan ini dubuka dengan pertunjukan pencak silat Perisai Diri dan Persaudaraan Setia Hati Terate Unitomo. "Kita perkenalkan seni bela diri yang khas dari Indonesia, agar tidak kalah populer dengan karate dan taekwondo", ungkap Bachrul Amiq, Rektor Unitomo saat memberikan sambutan.

Kegiatan ini dihadiri puluhan warga negara Amerika yang siap saling tukar pengetahuan tentang budaya kepada mahasiswa dan dosen Unitomo. "Kalau kita ke Indonesia hanya ke tempat wisata saja sudah biasa, tapi dengan berkunjung ke Unitomo kita mendapatkan pengetahuan budaya Indonesia lebih dalam", ujar Michael Queen, yang 10 tahun lalu pernah menjadi Dosen FS Unitomo.

"Biasanya di Indonesia kita hanya mengetahui keindahan alamnya, namun di Unitomo kita bisa mengenal budaya seni bela diri yang dimiliki Indonesia", imbuhnya dengan nada bahasa Indonesia yang kaku.

Sementara itu, ditemui di sela kegiatan Cicilia Tantri, Dosen FS mengatakan kegiatan pertukaran budaya ini sudah menjadi agenda tahunan. "Untuk tahun ini selain mengenalkan seni bela diri Indonesia, kami juga mengenalkan budaya tata krama antara orang tua dan anak yang ada di Indonesia. Mulai cara bertegur sapa hingga bersalaman saat hendak bepergian", jelasnya. (WILD)